Saya bukan expertise di bidang teknologi, tapi hal-hal berbau teknologi yang berkaitan dengan komputer dan semacamnya menarik minat tersendiri bagi saya. Maka izinkan saya yang ingin berbagi tentang pengalaman saya menggunakan android. Postingan ini sebetulnya terilham ketika satu-dua orang bertanya kepada saya.
Boleh dibilang saya belum lama menggunakan smartphone, khususnya yang berbasis android. Baru sekitar 6 bulan. Masih tergolong baru bukan ? yak, sebelum-sebelumnya memang saya sudah mengincar ponsel berbasis android, tetapi karena henpon saya waktu itu masih cukup oke, masih bisa mencukupi kebutuhan, juga karena belum punya duit sih saya akhirnya baru beli beberapa waktu kemudian setelah henpon saya hilang.
Mungkin ada yang bertanya, baiknya beli seperti apa? Selain menyesuaikan budget yang akan dipakai, tentu ada pertimbangan-pertimbangan lain. Tapi yang paling memengaruhi bagi kebanyakan orang mungkin soal budget ini. Nah, apa saja yang perlu diperhatikan selain budget? Mostly terkait kebutuhan sih biasanya. Poin-poin berikut bisa jadi masukan.
1. Harga.
Kalau gak mau kena mahal, biasanya perempuan sih, ya emang musti rajin survei. Bisa by online atau datang ke pusat penjualan henpon. Untuk beli, saya rekomen di pusat penjualan henpon di pusat perbelanjaan cem ITC. Kenapa? pajak mereka relatif lebih murah dan bisa nawar.
Jadi kalo mau survei, bisa skalian tuh pas belanja bulanan. Oh ya, terkait survei by online, kamu bisa pake harga termurah dari beberapa situs sebagai harga patokan untuk nawar. Tentunya yang harganya update ya!
2. kebutuhan
Smartphone beli buat dipake kan? Mau dipakenya buat apaan aja? buat baca-baca ebook juga? Buat sekalian banyak ambil foto atau cuma biar lancar bersocmed aja? nah pada akhirnya ini ngaruh ke spek seperti apa yang sebaiknya dipilih. Jadi setelah menentukan budget, cobalah untuk survei dengan melihat pula soal prosesor, layar, OS dan kamera (termasuk perlu kamera secondary gak, gitu misalnya)
Kalau saya karena meniatkan smartphone saya buat baca dan kalau perlu bisa buat ketik-ketik juga, saya pilih dengan layar yang cukup, tidak terlalu kecil ukurannya dan lumayan resolusi layarnya biar enak dan nyaman. Begitu pun kamera, kalau merasa gak perlu dan udah punya kamera sendiri, kemampuan kamera yang rendah gak akan jadi soal.
3. Kecocokan dan kenyamanan
Kecocokan dan kenyamanan dalam poin ini gak terkait langsung dengan kebutuhan akan fungsi smartphone seperti yang saya sebutkan di atas ya. Jadi yang saya maksud di poin ini, di luar hal-hal terkait fungsi.
Ini ternyata ngaruh juga bagi beberapa orang. Saya baru sadar saat menemani kawan utk beli smartphone berbasis android. Coba survey sambil mungkin pegang-pegang punya teman atau liat dummy-nya di penjual henpon. Cocok gak sama modelnya? Stylish or too old? pas sama diri kamu gak? gimana beratnya? Ditimang-timang nyaman gak, dsb bagi sebagian perlu ternyata.
Jadi bagi yang berbudget pas-pasan kaya sayalangkah awal memang tentukan budget, baru yang lain menyesuaikan. Tapi kalau yang penting kebutuhan dan kenyamanan terpenuhi, harga bisa menyusul kemudian. 😉
Tentang pemanfaatan smartphone dan aplikasi apa aja yang perlu, akan saya posting pada postingan mendatang. Cheers! 😀
gambar diambil dari sini
Catatan Rifa 
Pingback: Catatan Android-user : memanfaatkan | Catatan Rifa